Ketika kamu pergi ke supermarket, pasti sudah tidak asing lagi ketika melihat beberapa bagian produk akan dilabeli makanan organik, bukan? Hal itu merupakan tanda bahwa makanan tersebut hanya sedikit atau bahkan tidak sama sekali menggunakan bahan kimia serta residunya. Makanan yang masuk dalam kategori organik juga memang dianggap orang-orang lebih sehat untuk kesehatan tubuh. Namun, apakah hal itu benar adanya? Agar lebih jelas, simak penjelasan mengenai konsumsi makanan organik secara lengkap yuk.
Produk makanan organik ini merupakan sebuah istilah pada bagaimana makanan tersebut diproduksi melansir dari Healthline. Makanan organik telah ditanam atau dibudidayakan tanpa menggunakan bahan kimia buatan, antibiotik dan Genetically Modified Organisms (GMO). Jadi, tanaman yang ditanam secara organik berarti menggunakan pupuk alami dalam proses pertumbuhannya. Begitu juga pada hewan yang juga tidak diberikan antibiotik atau hormon.
Biasanya untuk bisa diberikan label organik pada produk makanan, harus ada hasil uji coba bahwa telah terbebas dari bahan-bahan seperti yang disebutkan sebelumnya termasuk pemanis buatan, pengawet, pewarna, penyedap rasa, dan monosodium glutamat (MSG). jenis makanan organik yang paling sering ditemui adalah sayuran, buah-buahan, biji, produk susu bahkan daging.
BACA JUGA: Gaya Hidup Sehat Bisa Dilakukan dengan Langkah Sederhana Ini
Jika dilihat dari beberapa data memang menunjukkan adanya manfaat kesehatan dari makanan organik jika dibandingkan dengan makanan yang ditanam melalui proses konvensional. Berikut beberapa manfaat konsumsi makanan organik bagi kesehatan tubuh yang dilansir dari berbagai sumber:
Menurut penjelasan dari Mayo Clinic terdapat sebuah hasil penelitian yang menunjukkan peningkatan beberapa nutrisi dalam produk organik. Produk organik mungkin memiliki lebih banyak antioksidan dan jenis flavonoid tertentu sehingga terdapat sifat antioksidan yang tentunya dapat membantu tubuh terhindar dari beberapa penyakit serius.
Kemudian, kebutuhan pakan pada hewan ternak organik biasanya menyebabkan kadar asam lemak omega-3 lebih tinggi. Apabila kandungan asam lemak omega-3 itu lebih tinggi maka akan menyehatkan jantung dibandingkan lemak lainnya. Asam lemak omega-3 yang lebih tinggi ini ditemukan dalam daging organik, susu, dan telur.
Jika dibandingkan dengan produk yang ditanam dengan metode konvensional, produk organik memiliki tingkat residu pestisida lebih rendah. Biasanya, untuk bisa mengendalikan hama, pemilik bisnis akan melakukan beberapa cara alami seperti pencabutan, rotasi tanaman, atau bisa juga memelihara hewan yang mampu mengonsumsi hama.
Selain menguntungkan untuk kesehatan, konsumsi makanan organik ini ternyata juga sangat ramah lingkungan karena karena dapat menjaga kelestarian tanah dan air dari polusi bahan-bahan kimia.
Menurut sebuah tinjauan dari European Parliament Research Service pada tahun 2016, telah tercatat bahwa beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan erat antara konsumsi makanan organik dan risiko alergi anak lebih rendah. Selain itu, juga dapat membantu mencegah penyakit diabetes hingga obesitas.
Terakhir sebuah penelitian yang dilakukan pada Desember 2016 untuk European Parliamentary Research Service menunjukkan bahwa penggunaan antibiotik dalam pertanian tetap menjadi pendorong utama meningkatnya prevalensi resistensi antibiotik yang dapat menyebar dari hewan ke manusia. Sedangkan pada makanan organik, proses penanamannya tidak menggunakannya, sehingga dapat mengurangi terjadinya paparan antibiotik.
Setelah melihat beberapa manfaat konsumsi makanan organik yang ternyata cukup baik bagi kesehatan tubuh, apakah kamu mulai mempertimbangkannya? Jika iya, maka mulailah untuk mencoba konsumsi atau mengolah makanan dari bahan-bahan organik yang sudah terpilih, salah satunya dari foodganic.
Foodganic menyediakan berbagai macam bumbu masakan dari bahan-bahan organik terbaik seperti bumbu dasar (merah, putih, dan kuning), ayam goreng, minyak ayam, minyak bawang putih, dan masih banyak lagi. Kamu bisa temukan pilihan produknya hanya di Youtap BOS.
BACA JUGA: Pentingnya Gunakan Kemasan Ramah Lingkungan Bagi Bisnis
Referensi: