7 Tips Membuka Usaha Warung Makan

Oleh
September 27, 2024
Share this:

Usaha warung makan adalah salah satu pilihan usaha yang tepat buat kamu yang hobi masak. Usaha ini bisa dimulai dari rumah. Bagaimana tips-tipsnya?  

Berbahagialah orang-orang yang memiliki passion di bidang masak-memasak. Karena kesenanganmu memasak dapat membawa keberuntungan suatu saat. Yakni ketika kamu membuka usaha warung makan.

Berikut ini 7 tips membuka usaha warung makan yang dapat kamu lakukan, untuk memperkuat passion mu di bidang kulineran. 

1. Buat Menu yang Berbeda dari yang Sudah Ada     

Jika di sekitar tempat usahamu banyak orang membuka usaha warung makan dengan menu masakan Padang, sebaiknya kamu tidak menjual menu yang sama. Karena itu akan menimbulkan tingkat persaingan yang tinggi, padahal kamu baru akan memulai usaha warung. 

Cobalah lakukan perbedaan agar usaha warung makan yang baru kamu rintis akan mudah mendapatkan tempat di hati calon pembeli dan pelanggan. 

Oleh karenanya, sebelum menentukan menu apa yang akan kamu hidangkan di dalam usaha warung makan, lakukan survei dalam radius sejauh 100 meter hingga 1 kilo meter. Survei  perlu dilakukan untuk mengetahui menu apa  saja yang dijual di setiap warung makan, mana warung makan yang paling laris dikunjungi, harga rata-rata, bagaimana perbedaan saat weekend dan weekdays pada usaha warung makan yang sudah kamu survey, dan sebagainya. 

Menjual menu yang sama dalam jarak yang terlalu dekat dengan lokasi mu membuka usaha warung makan tentunya akan membutuhkan effort yang lebih besar dalam mempromosikan menu masakan mu. Sebaiknya hindari itu.  

Kemudian, untuk mendukung nama item yang unik dan kreatif pada menu, pastikan membuat e-menu dengan layanan PHP (Pesan dari HP). Di mana layanan Youtap satu ini menawarkan cara paling praktis dan mudah untuk memesan hingga melakukan pembayaran hanya melalui e-menu. Menariknya lagi, e-menu tersebut sudah langsung terintegrasi dengan Tablet Usaha dan Portal Usaha Youtap. Anda sebagai mitra pelaku usaha juga dapat menggunakan layanan PHP ini untuk e-menu dine-in, take-away, pick-up, maupun delivery.

Baca Juga: Top 10 Bisnis Waralaba Kopi


2. Pilih Bahan Baku Jangan Asal-Asalan  

Ketersediaan bahan baku merupakan salah satu bagian terpenting dari usaha warung makan. Jika hal itu tak terpenuhi maka usahamu bisa mengalami hambatan. Contoh misalnya kamu membuka usaha warung makan pecel lele. Suatu hari pasokan lele dari pemasok mengalami gangguan. Tidak ada lele dengan ukuran dan berat yang biasanya kamu gunakan. Apa yang bisa dilakukan dengan masalah tersebut?

Nah, hal seperti itu harus dapat diantisipasi sebelumnya. Jika pemasok A gagal memenuhi ekspektasi kamu, maka harus ada pemasok-pemasok alternatif tanpa kamu harus menurunkan standar bahan baku di dalam usaha warung makan.

Jangan asal-asalan menentukan pemasok yang menyediakan bahan baku. Kamu harus benar-benar teliti, mempertimbangkan kualitas, dalam memilih bahan baku yang akan kamu gunakan. 

Selain itu, untuk menjaga agar tetap fresh, stok bahan baku seperti ayam, ikan, dan daging sapi, harus disimpan di dalam freezer. Perhatikan selalu suhu udara tempat penyimpanan bahan makanan tersebut. 

Bahan baku seperti beras,  bumbu-bumbu, gula,  dan lain-lain juga harus selalu kamu pilih dan simpan dengan baik, agar apa yang akan kamu hidangkan kepada pelanggan adalah menu-menu lezat dengan bahan baku yang terbaik, dan sehat.      

banner artikel belanja stok

3. Lokasi yang Strategis 

Tak bisa dipungkiri bahwa pilihan lokasi yang strategis adalah penting dalam membuka usaha warung makan. Namun lokasi bukanlah satu-satunya penentu dalam menarik minat orang datang ke warung.  

Lokasi yang strategis dalam membuka usaha warung makan diantaranya adalah lokasi yang dekat dengan perkantoran, kos-kosan, kompleks apartemen, pinggir jalan dan persimpangan jalan, pasar, dekat tempat ibadah, dan dekat sekolahan.    

Pertimbangkan juga harga sewa tempat usaha warung makan di lokasi yang strategis tersebut. Bagaimanapun kamu perlu menyesuaikannya dengan budget dan skala warung atau omzet penjualan harian. 

Setelah ketemu lokasi yang menurut kamu strategis untuk membuka usaha warung makan, penting pula untuk mempertimbangkan berapa lama kamu akan menyewa tempat itu. Jangan segan untuk menyewa untuk waktu dua hingga lima tahun ke depan. 

Karena bisa saja ketika warung makan di tahun pertama sudah ramai dikunjungi pelanggan, lalu di tahun berikutnya, pemilik tempat minta kenaikan harga sewa. Atau, malah tidak mau lagi menyewakan tempat usaha itu kepada kamu. Kalau hal itu terjadi, kamu rugi. Jadi, harus mulai dari nol lagi membangun  tempat usaha warung makan.


Baca Juga: 8 Tips Memulai Bisnis Kue Kering dengan Modal Kecil

4. Tentukan Target Market 

Menentukan target market adalah sangat penting agar usaha warung makan tidak dicap kemahalan atau kemurahan. Target market kalangan karyawan yang tinggal di kos-kosan dengan target market mahasiswa kos-kosan memiliki perbedaan dalam segi harga dan mungkin juga kuantitasnya. Namun dari segi kualitas, usahakan tetap sama. 

Target market yang jelas akan memudahkan kamu dalam memasak menu-menu yang ingin kamu jual dari hari Senin hingga Minggu. Selain itu juga akan memudahkan dalam memperkirakan menu masakan apa yang sebaiknya dibuat dalam porsi lebih banyak dari biasanya. 

Menentukan target market bukanlah hal yang sulit dilakukan. Hanya perlu sedikit pengamatan pada penghuni rumah atau bangunan yang ada di sekitar lokasi usahamu, maka akan segera terbayangkan siapa saja target market dari usaha warung makan. Kamu bisa juga mencari tahu lewat peta Google,  atau mengecek di aplikasi makanan Go Food, Grab Food, Shopee Food untuk mengetahui menu masakan apa saja yang dijual di sekitar lokasi usahamu.     

5. Promosi yang Efektif 


Usaha warung makan biasanya menggunakan spanduk dengan ukuran yang cukup besar di depan lapak, agar mudah diketahui oleh orang-orang yang lewat di depannya apa saja menu yang tersedia dan mungkin juga harga yang ditawarkan. 

Selain melakukan promosi secara konvensional seperti itu, usaha warung makan juga bisa menggunakan media sosial seperti Instagram dan Facebook yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Status di WhatsApp juga bisa digunakan untuk promosi ke orang-orang yang ada di dalam daftar nomor WA. 

Konten promosi dengan foto dan video yang menarik akan membantu menarik minat orang untuk membeli. Pelajari cara membuat konten promosi yang menarik. Tutorial mengenai hal itu banyak tersedia di Youtube. Jangan malas mempelajari teknik promosi, terutama apabila menu-menu di usaha warung makan kamu masih belum terlalu dikenal orang. Makin sering promosi akan makin besar peluangnya orang datang ke warung kamu. 

6. Lakukan juga Pemasaran Online

Di masa pandemi, lebih banyak orang yang suka memesan  makanan dan minuman melalui pesan layan antar di aplikasi Go Food, Grab Food, atau Shopee Food. Nah, mengapa kamu tidak coba bergabung menjadi merchant di ketiga aplikasi tersebut untuk meningkatkan volume pesanan atau penjualan di usaha warung makanan mu? 

Menjalin kemitraan dengan aplikasi pesan antar makanan seperti itu juga bermanfaat dalam mempromosikan menu-menu yang tersedia di usaha warung makan kamu kepada para calon pelanggan dalam radius yang  lumayan jauh dari titik lokasi lapak kamu. 

Kemitraan tersebut tentu saja tidak gratisan. Pada umumnya, pihak pemilik aplikasi akan mendapatkan 20 %  dari setiap menu yang laku terjual. Riwayat transaksi akan terekam dalam laporan penjualan yang muncul di akun kamu.     


Baca Juga: 7 Ide Jualan Online Modal Kecil Menguntungkan

7. Terima Pembayaran Non Tunai  

Pembayaran non tunai atau cashless sudah menjadi bagian tak terpisahkan yang rutin dilakukan di mana saja oleh kalangan karyawan, mahasiswa, maupun ibu rumah tangga. Orang semakin enggan membawa uang tunai di dompetnya untuk alasan kepraktisan dan keamanan. 

Perubahan zaman tersebut harus bisa kamu tangkap sebagai peluang untuk memperbesar volume penjualan di usaha warung makan kamu. Jangan biarkan calon pembeli pergi hanya karena kamu tidak punya aplikasi yang melayani transaksi non tunai. 

Salah satu  aplikasi terbaik dalam hal melayani transaksi non tunai, adalah aplikasi Youtap. Kamu bisa pelajarinya dan Mulai Usaha dengan menggunakan aplikasi terbaik untuk mengelola usaha warung makan.  

 



Share this:
Arianti Khairina
SEO content writer dengan pengalaman sejak 2019 yang menguasai berbagai topik khususnya di bidang bisnis, lifestyle, dan lain-lain.
Youtap BOS
Platform B2B Marketplace sebagai solusi belanja grosir online terlengkap, termurah, dan tercepat untuk kebutuhan usahamu
Solusi untuk BOS UMKM
Product Core Youtap
Buka Youtap BOS
Alisa Youtap
Typically replies in a few hours
Alisa Youtap
Halo! Ada yang bisa Alisa bantu?
Start Whatsapp Chat