Meningkatkannya daya beli masyarakat akan kendaraan bermotor saat ini ternyata juga berdampak bagi beberapa industri bisnis, salah satunya bisnis bengkel motor. Pasalnya kendaraan bermotor tidak selamanya bisa berfungsi dengan baik, dan sering juga mengalami gangguan, bukan? Hal itu ternyata bisa memberikan peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Bagi kamu yang ingin melakukan bisnis bengkel motor berikut ini beberapa tips untuk memulainya.
Melansir penjelasan dari laman Kompas, berikut ini beberapa cara mulai bisnis bengkel motor yang tepat:
Cara pertama, pastikan untuk menentukan lokasi bengkel motor terlebih dahulu. Ini menjadi faktor penting karena bengkel motor merupakan usaha yang berbentuk fisik sehingga pastikan pemilihan lokasinya strategis dan berada di pusat keramaian. Sebagai contoh, kamu bisa memilih lokasi-lokasi seperti di tepi jalan raya, tengah kota, dekat pasar, sekitar area kampus, perkantoran dan lain-lainnya.
Upayakan agar masyarakat umum bisa melihat bisnis bengkel motor milikmu dengan mudah. Sebenarnya, bisnis bengkel motor ini tidak melulu harus di ruko khusus, tapi bisa juga memanfaatkan lahan sisa di area rumahmu seperti garasi. Sederhananya, bisnis bengkel ini bisa menjadi usaha rumahan.
Setelah menentukan lokasi bengkel motor, kini saatnya untuk membuat perencanaan modal awal yang dibutuhkan. Modal usaha ini yang akan digunakan untuk berbagai kebutuhan termasuk menyewa tempat bengkel motor. Selain itu juga akan digunakan untuk pembelian suku cadang (spare part), gaji karyawan, teknologi atau alat tertentu yang akan memudahkan proses kegiatan sehari-hari.
Jadi, pastikan kamu mempersiapkan sejumlah modal yang cukup termasuk dengan gambaran perincian biaya operasionalnya. Biasanya bisnis bengkel pada 3 bulan pertama, masih akan menghadapi kesulitan mengatur biaya operasional. Oleh karena itulah untuk mengantisipasi kondisi tidak terduga di awal bisnis ada baiknya mempersiapkan dana operasional yang sudah dipersiapkan untuk bulan-bulan pertama saat bengkel motor berjalan.
Pemilihan montir berkualitas juga jadi salah satu faktor pendukung sukses atau tidaknya bengkel motor. Apabila bisnis bengkel milikmu tidak memiliki montir yang terampil dalam reparasi atau pengecekan kendaraan bermotor, maka hal itu akan berdampak pada kepuasaan pelanggan.
Selain itu, pastikan juga kalau montir memang punya sikap jujur dan ramah. Adanya keahlian dalam bidang reparasi motor yang disertai dengan kedua sifat tersebut tentu memberikan dampak sangat positif baik kepada konsumen dan juga pemilik.
Tidak hanya sekadar montir yang terampil, tapi bengkel juga harus dilengkapi dengan onderdil yang lengkap dan harga kompetitif. Hal itu pun membuat layanan servis jadi lebih memuaskan, karena pelanggan bisa mendapatkan kualitas terbaik di satu tempat. Beberapa jenis onderdil kendaraan bermotor yang wajib ada di bengkel adalah busi, kampas rem, kampas kopling, oli-oli, aki, lampu kendaraan hingga ban luar serta dalam.
Perlu dipahami bahwa onderdil untuk motor dan mobil berbeda, jadi kamu harus lebih dulu memahami fungsi serta harga-harganya dengan baik, ya. Lalu, agar bisa mendapatkan spare part yang berkualitas dan asli, upayakan melakukan pembelian di produsen atau distributor resmi yang biasanya menyediakan berbagai macam pilihan metode pembayaran.
Jangan lupa untuk menetapkan standar layanan yang akan kamu berikan untuk pelanggan. Tujuan penetapan standar layanan ini untuk membuat pelanggan merasa nyaman dan percaya dengan bengkel motor milikmu. Jadi, wajib untuk memiliki SDM yang cekatan sekaligus ramah. Sebagai contoh sederhana, pada saat pelanggan datang, ada baiknya karyawan bengkel memberikan sapaan yang ramah, atau memberikan informasi jujur serta jelas soal kondisi kendaraan. Terakhir, jangan lupa untuk memberikan sejumlah masukan mengenai perawatan kendaraan bermotor agar lebih awet.
Hal-hal sederhana itu termasuk dalam standar layanan yang perlu diperhatikan, selain untuk membuat pelanggan lebih nyaman, kredibilitas bisnis milikmu juga akan meningkat.
Hal penting lain yang tidak boleh dilupakan adalah membuat strategi promosi. Bila ingin bisnis bengkel milikmu bertahan dalam jangka waktu lama dan punya pelanggan setia, maka buat kegiatan promosi secara online maupun offline secara maksimal, ya. Upayakan agar strategi promosi sesuai dengan target pasar dari bengkel yang dikelola, serta jangan menghilangkan unsur digital marketing agar market yang dimiliki semakin luas.
Kamu juga harus menentukan biaya layanan bengkel dengan tepat, agar bisa bersaing secara kompetitif di pasaran. Jadi, jangan ragu untuk mencari informasi dari kompetitor tentang tarif layanan yang ditawarkan. Melalui riset harga tersebut, tentunya akan membantu bisnis milikmu mempelajari tarif layanan yang sesuai dengan kualitas dan inovasi dalam bisnis kita. Apabila biaya layanan yang diberikan tepat, maka pelanggan akan merasa puas dan rela membayarnya sesuai yang sudah ditentukan.
Setelah semua langkah-langkah di atas telah dilakukan, kini saatnya untuk mengatur finansial bisnis secara cermat. Apalagi bisnis bengkel yang melibatkan perputaran uang tunai sangat besar, sehingga penting untuk bertanggung jawab atas semua uang yang masuk dan keluar. Jika bisa pisahkan terlebih dahulu kebutuhan finansial pribadi dan bisnis, ya.
Itulah beberapa cara mulai bisnis bengkel motor. Kemudian, untuk mendukung proses pembayaran sehari-hari maka pastikan segera menerapkan sistem digital dengan Youtap POS, yuk! Di mana Youtap menyediakan berbagai macam metode pembayaran sehingga bisa menyesuaikan dengan pelanggan yang datang.