Tak Boleh Asal, Begini Cara Membuat Kwitansi yang Tepat  

Oleh
AriantiK
September 27, 2024
Share this:

Ketika membangun sebuah usaha, kamu pasti akan sering menjumpai banyak kwitansi yang biasa diberikan saat bertransaksi dengan pelanggan. Kwitansi sendiri adalah surat atau dokumen sebagai tanda bukti transaksi penerimaan sejumlah uang yang ditandatangani oleh pihak penerima dan diserahkan kepada mereka yang membayar. Tetapi, bagaimana cara membuat kwitansi yang benar? 

Fungsi dan Manfaat Pembuatan Kwitansi

cara membuat kwitansi
Gambar: freepik.com/pressfoto

Telah dijelaskan sedikit sebelumnya, bahwa kwitansi dijadikan sebagai surat tanda bukti yang sah ketika melakukan transaksi penyerahan sejumlah uang. Selain itu, berikut juga beberapa fungsi dan manfaat pembuatan kwitansi lainnya seperti: 

  • Jadi tanda bukti untuk para pelanggan karena mereka melakukan penyerahan sejumlah uang kepada penjual.
  • Jadi tanda bukti untuk penjual karena telah menerima pembayaran uang dari pembeli.
  • Jadi tanda bukti yang sah apabila kedepannya terjadi permasalahan atau gugatan transaksi di persidangan. 

Lalu, Elemen Penting Apa Saja yang Harus Ada di Dalam Kwitansi?

Sebelum membuat kwitansi, kamu harus mengetahui terlebih dahulu elemen penting yang harus ada di dalam kwitansi. Ini menjadi bagian penting yang tak boleh dilewatkan, karena kwitansi akan menjadi bukti pembayaran yang sah. Berikut elemen yang harus ada di dalam kwitansi: 

1. Nomor kwitansi

Nomor kwitansi ini merupakan urutan kwitansi yang sudah dibuat selama ini dan untuk mengidentifikasi transaksi. Namun, pastikan nomor urutan dalam kwitansi mudah dikenali. 

2. Telah diterima dari

Sertakan juga tulisan telah diterima dari mana saat melakukan transaksi. Bagian ini biasanya akan menyertakan nama lengkap pemberi uang atau perusahaan yang melakukan pembayaran. 

3. Jumlah uang

Tulis juga besar nominal angka yang digunakan saat bertransaksi. Ini wajib ada dalam kwitansi, untuk mengetahui jumlah uangnya. 

4. Jenis barang atau produk

Kemudian, tuliskan dengan lengkap dan jelas jumlah dan jenis produk yang dibeli. 

5. Stempel atau cap yang disertai dengan materai

Terakhir, agar kwitansi lebih kuat secara legalitas, maka sangat dibutuhkan stempel ataupun cap yang disertai materai.

Cara Membuat Kwitansi yang Benar

cara membuat kwitansi
Gambar: freepik.com/rawpixel.com

Setelah mengetahui beberapa elemen penting di atas, maka sekarang waktunya untuk mempelajari cara membuat kwitansi yang benar. 

  • Kamu dapat membuatnya kwitansi melalui Microsoft Word dengan memilih kertas tipe A6. Selanjutnya, ketik nama, tanggal kwitansi dibuat, nomor, nama toko, dan alamat toko pengirim kwitansi.
  • Bagian isi kwitansi, kamu buat tabel yang berisi detail jumlah dan jenis produk. 
  • Selanjutnya, di bagian kolom terakhir, tambahkan kata total sebagai tempat untuk menghitung jumlah dari keseluruhan barang yang sudah dibeli.
  • Dan terakhir, tambahkan catatan yang diperlukan beserta hormat kami dan tanda tangan. 

Itulah beberapa cara membuat kwitansi yang benar. Namun, mengikuti penjelasan sebelumnya, agar lebih kuat secara legalitas jangan lupa menambahkan tambahkan cap atau stempel disertai materai toko. 

Namun,  seiring berkembangnya dunia teknologi kini ada yang namanya struk. Di mana para penjual bisa langsung membuat struk dengan menggunakan mesin kasir. Dalam hal ini, kamu bisa gunakan fitur Aplikasi Youtap yaitu Cetak Struk Sekali Tap .

Share this:
Arianti Khairina
SEO content writer dengan pengalaman sejak 2019 yang menguasai berbagai topik khususnya di bidang bisnis, lifestyle, dan lain-lain.
Youtap BOS
Platform B2B Marketplace sebagai solusi belanja grosir online terlengkap, termurah, dan tercepat untuk kebutuhan usahamu
Solusi untuk BOS UMKM
Product Core Youtap
Buka Youtap BOS
Alisa Youtap
Typically replies in a few hours
Alisa Youtap
Halo! Ada yang bisa Alisa bantu?
Start Whatsapp Chat