7 Cara Tepat Meminta Testimoni Pelanggan dengan Baik, Pastikan Jangan Asal Ya!

Ketika menjalankan bisnis, testimoni pelanggan tentu sangat dibutuhkan. Kamu harus mengetahui kepuasaan pelanggan terhadap produk yang dijual. Tujuannya untuk memahami seberapa baik kualitas produk bisnis milikmu. Dalam meminta testimoni pelanggan, pastikan menggunakan beberapa cara yang tepat dan baik seperti berikut. 

Cara yang Tepat dan Baik untuk Meminta Testimoni Pelanggan

1. Pastikan Meminta Testimoni Pelanggan di Waktu yang Tepat

‍

Cara pertama, pastikan kamu meminta testimoni pelanggan di waktu yang tepat. Namun, untuk mengetahui waktu paling tepat adalah pada saat pelanggan telah mendapatkan manfaat dari produk atau layanan yang telah digunakan. 

Cobalah meminta testimoni pelanggan setelah beberapa hari pembelian, sehingga mereka akan senang hati memberikan ulasan atau review terhadap produkmu. Waktu alternatif lain yang juga tepat untuk meminta testimoni pelanggan pada saat akhir kuartal. Dengan adanya laporan testimoni tersebut juga dapat digunakan untuk reporting kepada manajemen.

2. Tentukan cara meminta testimoni, manual atau otomatis

Cara kedua, menentukan sistem meminta testimoni, apakah dengan manual atau otomatis. Sebenarnya dalam hal ini, kamu bisa sesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Apabila jumlah konsumen bisnis termasuk banyak, ada baiknya menggunakan fitur otomatis. Tetapi jika ingin memberikan rasa yang lebih dekat atau intens kepada konsumen, boleh cara manual. 

3. Memberikan hadiah kepada pelanggan yang memberikan testimoni

Cara ketiga, dengan memberikan hadiah kepada pelanggan yang memberikan testimoni. Seperti yang kita ketahui, kini banyak sekali konsumen yang merasa tidak perlu memberikan testimoni karena mereka tidak mendapatkan keuntungan apapun. Sehingga kamu harus pandai mengelola pelanggan, agar mereka mau memberikan testimoninya. 

Salah satunya dengan memberikan hadiah atau gift card, yang di mana menarik dan juga menguntungkan bagi konsumen sehingga mereka mau memberikan testimoni tanpa harus memikir ulang.

4. Gunakan pertanyaan sederhana 

Cara keempat, cobalah untuk menggunakan pertanyaan sederhana ketika meminta testimoni pelanggan. Sebagai contohnya seperti alasan yang membuat mereka menggunakan produk bisnis milikmu. 

Contoh lainnya bisa juga seperti mengajukan pertanyaan tentang pengalaman seperti apa yang didapatkan setelah menggunakan produk. Beberapa pertanyaan tersebut dapat menghadirkan kesan bagus dari sisi jawaban konsumen sehingga testimoni dapat lebih berkesan lagi.

5. Persiapkan website atau halaman khusus testimoni

Cara kelima, mempersiapkan website atau halaman khusus untuk menaruh testimoni dari setiap konsumen. Hal ini tentu tidak akan membuat pelanggan bingung, jadi sudah secara otomatis mereka dialihkan ke halaman khusus testimoni. Selain memudahkan kamu untuk melihat testimoni dari pelanggan, mereka pun juga tidak bingung lagi mencari-cari. 

6. Memaksimalkan penggunaan backlink

‍

Cara keenam, menggunakan backlink. Artinya kamu bisa memasukkan akun media sosial atau website dari konsumen sendiri. Cara satu ini memang sangat bagus untuk semakin memperkuat bahwa testimoni tersebut memang asli dan dipercaya.

7. Pastikan pelanggan memberikan testimoni singkat, padat dan jelas

Cara terakhir adalah memastikan pelanggan memberikan testimoni secara singkat, padat dan jelas. Terkadang memang ada saja konsumen yang memberikan testimoni terlalu panjang. Sehingga, kamu perlu memberikan beberapa syarat untuk mengisi testimoni, contohnya seperti maksimal 240 karakter. 

Selain itu juga bisa syarat seperti memperbolehkan pelanggan untuk menggunakan emoji ketika menggambarkan pengalaman mereka terhadap produk bisnis milikmu. 

Itulah beberapa cara meminta testimoni pelanggan dengan cara yang tepat dan baik. Jadi, pastikan kamu mengetahui waktu paling tepat untuk meminta testimoni, kemudian tentukan sistemnya, menggunakan pertanyaan sederhana, hingga menawarkan hadiah bagi mereka yang bersedia memberikan ulasan. Dan juga beberapa cara lain yang perlu kamu perhatikan.