Ketika bisnis sudah semakin berkembang dan memiliki banyak outlet, tentu tanggung jawabnya pun lebih besar untuk memantau kinerja karyawan di setiap cabang. Namun, salah satu kendala yang sering dialami oleh pemilik bisnis adalah tidak adanya kepercayaan dengan karyawan dalam pengelolaan. Apabila tidak ingin hal tersebut terjadi pada bisnis milikmu, berikut cara mengelola karyawan di banyak outlet.
Pertama, kamu harus memastikan bisa menjadi seorang pemimpin yang baik. Pasalnya sebelum mengelola orang lain, upayakan pemilik bisnis bisa menempatkan diri pada posisi yang tepat.
Tak hanya sekadar mampu menjadi seorang pemimpin yang tegas dan bisa menyelesaikan konflik, kamu juga harus menjadi contoh baik bagi pegawai. Kemudian, jangan lupa juga pahami gaya kepemimpinan dan fokus pada kekuatan atau kelebihanmu.
Dengan memahami dirimu sendiri sebagai pemimpin, tentu akan lebih mudah menemukan karyawan tepat untuk bisnis yang sedang dijalankan.
Kedua, pilihlah karyawan yang tepat untuk setiap posisi di masing-masing outlet. Jadi, sejak awal proses rekrutmen, pastikan kamu berhati-hati dalam memilih calon karyawan, ya. Tak hanya sekadar mencari orang dengan posisi yang sesuai dengan job description, tapi pertimbangkan juga berbagai kualifikasi lain.
Sebaiknya pilih orang yang jujur dan selalu memegang ucapan mereka. Lalu, juga orang yang penuh antusiasme pada pekerjaan serta memahami kelebihan dan kekurangan mereka.
Ketiga, upayakan untuk terus membangun komunikasi terbuka dengan semua karyawan. Salah satu caranya dengan membuat ruang obrolan di chatting bersama. Sehingga nantinya para karyawan bisa memberikan masukan, pemikiran bahkan komplain mereka.
Cobalah cari tahu tentang staf secara personal, sehingga dapat membantu memahami mereka. Selain itu, juga akan membuat kamu lebih menghargai mereka sebagai bagian dari tim. Kemudian juga tidak lupa memberikan kesempatan pada karyawan untuk memberikan pendapatnya, agar mereka lebih merasa didengar.
Keempat, pastikan juga memiliki tujuan yang jelas. Jadi, kamu sebagai pemilik bisnis harus lebih dulu mengetahui dan memahami apa yang diinginkan dan dibutuhkan. Tetapkanlah tujuan yang ingin dicapai secara jelas, hitung jumlah penjualan dan output apa yang dibutuhkan untuk mencapainya target tersebut.
Kelima, berikan karyawan reward sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka dalam mengelola bisnis. Salah satunya dengan memberikan bonus atau sekadar pujian secara langsung. Hal tersebut akan membuat semua anggota tim merasa dihargai atas kerja kerasnya sehingga bisa menjadi motivasi.
Keenam atau yang terakhir adalah memanfaatkan teknologi untuk membantu mengelola karyawan. Apabila kamu khawatir ada dana yang disalahgunakan oleh karyawan, ada baiknya untuk menggunakan sistem pembayaran non tunai sehingga bisa secara otomatis tercatat real time.
Itulah beberapa cara mengelola karyawan yang tepat dan efektif jika kamu memiliki banyak outlet. Lalu, demi mendukung kemajuan bisnis, pastikan kamu juga harus mulai beradaptasi menggunakan sistem digital menggunakan Aplikasi Youtap, ya.