Pelaku Bisnis Wajib Tahu, Ini Cara Mengelola Modal Usaha yang Efektif!

Modal merupakan sesuatu hal yang memberikan nilai atau keuntungan bagi pelaku usaha. Biasanya modal berupa kekayaan intelektual seperti aset keuangan perusahaan atau seseorang menurut Economic Times. Modal ini memang menjadi kunci utama apabila kamu ingin membangun usaha, biasanya akan digunakan untuk berbagai kebutuhan seperti beli bahan baku, bayar sewa tempat, gaji karyawan atau lain-lainnya sesuai dengan perencanaan masing-masing. 

Namun sayangnya masih banyak sekali pelaku usaha yang kesulitan atau bingung mengelola modal usaha dengan benar. Oleh karena itu ada baiknya untuk mulai mempelajari tentang modal usaha, atau mintalah bantuan pada ahli keuangan. Di mana tugas para ahli keuangan tersebut adalah membantu kamu untuk menjamin ketersediaan modal dalam memenuhi kebutuhan usaha. 

Hal terpenting di sini adalah uang yang kamu butuhkan harus ada pada waktu yang tepat, dalam jumlah tepat, dan berada di tempat aman. Jika kamu bertanya mengapa optimalisasi modal usaha itu penting, karena dapat membawa banyak manfaat yang meliputi, likuiditas, produksi, peningkatan profil kredit dan profitabilitas.

Menyangkut hal ini, ikuti dulu beberapa cara mengelola modal usaha berikut yuk. 

Cara Mengelola Modal Usaha

‍

Berikut beberapa cara mengelola modal usaha yang tepat sesuai dengan alokasinya agar bisnis bisa tetap berjalan dengan lancar: 

1. Buat Rekening Terpisah untuk Usaha 

Cara pertama adalah membuat rekening secara terpisah untuk pribadi dan usaha. Ini menjadi langkah pertama yang paling penting agar arus kas tidak berantakan. Ini tidak hanya berlaku bagi bisnis dengan skala besar, tapi skala kecil pun harus memisahkan keuangan usaha agar kelolanya dan penentuan strategi kedepannya jadi lebih mudah. 

Pemisahan rekening usaha dan pribadi ini sangat diperlukan untuk membantu mencatat pengeluaran dan pemasukan secara terperinci dan akurat, serta membantu kelola arus kas jadi lebih baik. Buatlah rekening khusus untuk menampung khas usaha, sehingga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginan maka tidak bercampur dengan modal usaha. 

2. Buat Akun atau POS Khusus Pengeluaran 

Cara kedua adalah membuat akun atau POS khusus untuk pengeluaran bisnis. Cobalah untuk membuat perencanaan kira-kira berapa persen pengeluaran yang dibutuhkan untuk bisnis dari modal yang sudah kamu punya. Tak hanya itu saja, tapi juga buat target berapa persen laba atau keuntungan yang akan dicapai dalam kurun waktu yang telah ditetapkan. Demi bisa menghadapi situasi darurat tertentu, maka ada baiknya juga menyiapkan cadangan kas. 

‍

BACA JUGA: Pemula Wajib Tahu, Begini Cara Menghitung Modal Usaha yang Benar

‍

3. Lakukan Pembukuan Bisnis 

Cara ketiga adalah melakukan pembukuan bisnis yang akan membantu kelola dan mengatur modal usaha. Dalam mencatat transaksi kamu juga harus berdasarkan bukti transaksi, jangan mencatat pengeluaran tanpa adanya bukti karena akan menimbulkan masalah dikemudian hari. Jadi, catatlah seluruh jenis pengeluaran yang dilakukan dari jumlah paling kecil sampai besar, ya. 

4. Fokus Satu Bisnis Agar Maksimal

Cara keempat dalam mengelola modal usaha adalah fokus pada satu bidang usaha saja. Pastikan kamu tidak terlalu cepat dalam menambah usaha apabila targetnya belum tercapai. Hal ini, sangat mempengaruhi keadaan modal usaha dan ketidakstabilan keuangan karena belum ada keuntungan yang didapat. Tak hanya itu saja, tapi memiliki banyak cabang usaha apabila targetnya belum tercapai maka akan kurang fokus dan tidak berjalan maksimal.

5. Pastikan untuk Kurangi Berhutang

Cara kelima, cobalah untuk mengurangi berhutang apabila tidak terlalu dibutuhkan. Apabila pemasukan atau keuntungan yang kamu dapatkan belum terlalu banyak maka jangan sampai menunggak utang. Jadi, cobalah untuk mengembangkan usaha dengan modal yang sudah dimiliki terlebih dahulu, apabila menurut perhitungan sudah untung, maka kamu bisa melakukan pinjaman untuk kebutuhan tambahan lainnya. 

Sebelum melakukan utang, pastikan juga bahwa kamu telah membuat perhitungan dan perencanaan yang tepat. Selain itu, coba periksa perjanjian yang ditawarkan oleh pihak pemberi pinjaman, hindari penipuan ya. 

6. Cobalah untuk Melakukan Konsultasi 

Cara keenam adalah melakukan konsultasi untuk mendapatkan banyak saran terkait dengan strategi atau kelola modal usaha. Kamu bisa mendapatkan konsultasi ini dari berbagai kalangan baik itu keluarga, sahabat, maupun rekan bisnis yang terpercaya. Pastikan kamu melakukan konsultasi dengan orang yang kamu percaya dan kenal serta lebih berpengalaman. 

7. Lakukan Monitor Arus Keuangan 

Cara terakhir adalah monitor arus keuangan yang tujuannya untuk melihat seluruh uang masuk dan keluar. Ini dilakukan juga untuk memudahkan kamu melihat jumlah penghasilan serta keuntungan bersih bisnis. Apabila arus keuangan yang kamu miliki tidak lancar maka coba periksa kembali cara kelola modal usaha selama ini.

Itulah cara mengelola modal usaha dengan tepat, selain itu kamu juga perlu menggunakan sistem digital seperti Youtap POS untuk bantu kelola seluruh kegiatan operasional usaha. Melalui aplikasi kasir digital satu ini, kamu akan lebih mudah dalam melakukan pencatatan transaksi, menyediakan berbagai metode pembayaran, hingga analisis seluruh penjualan.